Monday, October 19, 2015

Bermain di Pulau Pari


"Kak, kak, ambilin buahnya.. ambilin..."

Saya yang lagi jaga pos Amazing Race di pinggir pantai Perawan, tiba-tiba dipanggil sama dua bocah ini.
Ternyata mereka sedang main masak-masakan. Sejenak saya bengong, mikir antara gimana cara ambil buahnya (soalnya pohonnya tinggi :P) dan tiba-tiba kangen rasanya main masak-masakan di halaman rumah.

Anak-anak ini beruntung sekali, punya halaman bermain yang luas juga tempat berenang paling indah. Ruang publik yang bahkan sangat mahal harganya jika dibandingkan yang dimiliki anak-anak di kota.

Ngomong-ngomong ruang publik dan privat, pulau Pari ini sedang mengalami masa-masa sulit terkait kepemilikan pulau mereka. Potensi wisata yang baik karena pantainya yang indah tentu menggiurkan bagi para pengusaha wisata dan pemilik sahamnya. Sudah lebih dari 20 tahun penduduknya ada dalam masalah hukum dengan pengusaha yang mengaku membeli tanah penduduk. Bahkan, bapak pendayung yang baik hati mengantarkan kami keliling hutan bakau berkata kalau mereka tinggal di lahan milik suatu perusahaan. Loh, bagaimana bisa, ini kan pulau penduduk yang bahkan katanya dalam RTRW nya ada dalam zona pemukiman.

Ternyata, menurut pendiri Taman Baca Pulau Pari, Bang Andi, hal itu tidak benar. Memang masalah lahan sudah terjadi selama lebih dari 20 tahun. Namun pengusaha itu tidak memiliki surat resmi dan pemerintah menaruh pulau Pari sebagai kelurahan (atau kecamatan, saya lupa maap) yang kantornya diletakkan di pulau lain agar kepemilikannya jelas untuk warga. "Bukti mereka nggak kuat kok, dan hampir pasti di sini warga memiliki posisi yang kuat."

Ternyata, saya baru sadar. Bahkan untuk gundukan pasir-pasir ini, Jakarta (jika memang tetap diakui sebagai bagian dari Jakarta) tetap tak bisa lepas dari konflik antara ruang komersil dan ruang bagi warganya. Mudah-mudahan masalah tentang hak-hak ruang tersebut cepat selesai dan kita bisa menikmati alam, yang tak melulu dijadikan sebagai ruang konsumsi.

Betul loh, suatu kemewahan bagi kami, untuk bisa main Amazing Race bareng anak-anak di salah satu pantai paling cantik di pulau Pari.

Satu kemewahan bagi anak-anak pulau untuk bisa bermain dan berenang di sini, tanpa harus bayar uang masuk tiket di halamannya sendiri.





No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...